3 Ide dan Contoh Exit Ticket untuk Umpan Balik Cepat
Sebelum siswa keluar dari kelas, cari tahu apa yang mereka ketahui.

Umpan Balik Cepat untuk Pengajaran yang Lebih Baik
Kelas yang baik membutuhkan interaksi, bukan hanya ceramah. Salah satu alat sederhana untuk mencapai hal ini adalah exit ticket atau tiket keluar—respon singkat siswa terhadap pertanyaan guru di akhir pelajaran. Tiket ini dapat digunakan di semua tingkatan kelas dan mata pelajaran, memberikan guru cara cepat untuk memeriksa pemahaman dan menyesuaikan instruksi.
Manfaat Exit Ticket
- Panduan instruksi: Ungkapkan siapa yang telah menguasai pelajaran, siapa yang hampir menguasai, dan siapa yang masih bingung—membantu menargetkan pengajaran ulang atau dukungan.
- Dorong komunikasi: Berikan semua siswa, termasuk yang pendiam, kesempatan bersuara tanpa harus berbicara di kelas.
- Bangun kesadaran diri: Tunjukkan bagaimana perasaan siswa tentang pembelajaran dan pengalaman kelas mereka.
3 Contoh Exit Ticket untuk Kamu Coba



1. Curah Pikiran
Terkadang setelah pelajaran, ada begitu banyak konsep dan kata yang berputar-putar di benak siswa, jadi ada baiknya memberi mereka kesempatan untuk menumpahkan semuanya. Ini bukan tentang menuliskan ide terstruktur, tetapi lebih tentang menuangkan pikiran dengan cepat, baik melalui kata-kata, frasa, atau gambar.
2. Lampu Lalu Lintas
Exit ticket ini sangat bagus untuk digunakan bersama siswa yang belum menguasai membaca dan menulis. Mintalah siswa mewarnai warna lampu lalu lintas yang sesuai dengan perasaan mereka.
- Merah = Tolong, saya tersesat!,
- Kuning = Hampir sampai,
- Hijau = Mengerti!).
Respons mereka akan membantumu berfokus pada mereka yang membutuhkan bantuan lebih dulu.
3. Refleksi Pembelajaran
Terkadang anak-anak mungkin merasa kehilangan fokus. Pastikan siswa memperhatikan dan berpartisipasi dengan ide cerdas ini. Pertama, mereka menilai partisipasi mereka. Kemudian, mereka menuliskan tiga fakta penting diikuti dengan sebuah pertanyaan.